Cara Ternak/Budidaya Kenari Yang Benar Dan Tepat

Ingin mencoba budidaya burung kenari? namun anda tidak tau tips cara ternak kenari yang baik dan benar seperti apa? baca dulu tips berikut agar anda tidak keliru | Meskipun burung kenari termasuk salah satu burung yang mudah untuk dikembangbiakan namun ternyata ada beberapa orang yang masih kesulitan dan belum mengetahui cara ternak kenari yang baik dan benar. Banyak faktor-faktor yang perlu anda ketahui sebelum anda memulai membudidayakan burung kenari, meskipun burung ini termasuk spesies yang mudah untuk dikembangbiakan namun anda tidak bisa sembarangan dalam menjodohkan burung kenari. Karena meskipun burung kenari merupakan salah satu burung yang mudah untuk dikembangbiakan ternyata masih banyak kasus kegagalan yang saya temui dalam proses penjodohan burung kenari.
Buat anda yang ingin belajar membudidayakan kenari baik untuk usaha sampingan ataupun hanya sekedar menekuni hobi saja mungkin ulasan ini dapat memberi sedikit tips untuk anda.
Baiklah kalau begitu kita langsung saya ke topik utama yang akan saya bahas yaitu cara ternak burung kenari untuk pemula.

cara ternak kenari

Sebelum memulai berternek kenari sebaikya anda harus memperhatikan faktor-faktor berkut diantaranya :
  • Usia burung kenari
Usia burung kenari menjadi salah satu faktor yang penting dalam memulai budidaya kenari. Pada umumya indukan yang sudah siap di kawinkan untuk kenari jantan berumur sekitar satu tahun atau lebih kalau bisa cari kenari jantan yang pernah jadi Pemacek dan isi. Usahakan kondisi kenari sang jantan dalam keadaan prima dan siap kawin yang ditandai rajin bunyi atau gacor dan makan lahap.
Sedangkan untuk indukan burung kenari betina kira-kira berumur 9 bulan atau lebih. Jadi anda harus tau kapan kenari siap untuk di kawinkan karena bila usia kenari terlalu muda untuk di kawinkan akan mempengaruhi kualitas anakan yang di hasilkan.
  • Jenis kelamin burung kenari
Sebelum memulai ternak kenari anda harus wajib mengenali jenis kelamin burung kenari. Mungkin untuk para master kenari sangat mudah membedakan kenari jantan dan betina tapi untuk seorang pemula saya yakin anda pasti akan kerepotan dalam hal ini.

Cara membedakan burung kenari jantan dan betina :
* Pada umur lima bulan atau lebih, biasanya kenari jantan warnanya lebih terang. pada bagian tertentu warnanya lebih tajam khususnya pada bagian dekat kepala. Pusat kepala pada burung kenari betina yang berwarna kuning akan menjadi sangat terang.

* Cara membedakan burung kenari bisa kita lihat dari bentuk kepala, untuk burung kenari yang jantan biasanya memiliki bentuk kepala yang pipih, sedangkan untuk burung kenari betina biasanya memiliki bentuk kepala yang bulat
* Apabila pada umur enam bulan belum ketahuan jenis kalaminnya ,kenari yang dicampur diantarabanyak kenari-kenari maka menari betina akan duduk lebih rendah lebih hal tersebut di karenakan struktur badannya. Dan juga biasanya kenari betina akan berkelahi dengan kenari jantan ketika ingin berkicau atau mempraktekan suaranya. Meskipun sang betina dalam kondisi tidak sedang dalam masa bertelur dan ini hanya sekedar ingin berkicau saja.

* Cara membedakan dari dubur burung kenari, biasanya burung kenari jantan memiliki tonjolan di bagian duburnya, dan burung kenari betina biasanya tidak memiliki tonjolan pada dubur burung tersebut.
  • Kandang atau sangkar untuk kenari
Sangkar burung kenari

Sebaikya tempatkan sangkar burung kenari menempel di dinding hal ini bertujuan agar sangkar tidak goyang-goyang. Tempatkan sangkar di tempat yang teduh dan jauh dari keramaian agar saat kenari mengerami telurnya tidak merasa terganggu. Tempatkanlah sangkar di daerah yang aman dari gangguan semut atau pun serangga serta tempatkanlah burung kenari pada sangkar yang cukup luas dan tidak terlalu sempit.
  • Proses perjodohan kenari
Proses yang satu ini memang agak rumit dan sulit karena tidak semua kenari yang kita jodohkan akan berhasil. Jika anda merawat anak kenari dari kecil dan mempunyai jenis kelamin yang berbeda kemungkinan besar anakan kenari ini akan sangat mudah untuk di jodohkan. Tapi jika anda membeli burung kenari eceran atau misalnya anda sudah mempunyai burung kenari jantan di rumah dan membeli lagi burung kenari betina di pasar tentunya burung kenari tersebut tidak akan langsung bejodoh jadi anda harus menjodohkan dahulu dengan cara :
Tempatkan kenari jantan dan betina di sangkar yang berbeda dan kedua sangkar tersebut di letakan saling berdekatan. Biarkan proses perjodohan kenari ini berlangsung hingga beberapa hari sampai sang betina mengelepar leparkan sayapnya dan terus mendekati kenari jantan sementara si jantan juga akan merespon kenari betina.
Dengan adanya proses tersebut anda akan tau kesiapan kenari tersebut untuk kawin.
Lakukan hal tersebut setiap hari sampai terlihat tanda-tanda sang jantan bila di dekatkan dengan betina akan mengejar atau menabrak sangkar dengan kencang dan sang betina menggelepar-geleparkan sayapnya tanda minta kawin.
Biasanya pada saat sore hari atau menjelang tidur kenari jantan dan betina tidur saling berdekatan.
Cara ternak burung kenari selanjutnya adalah dengan menaruh sarang dari kapas dan serabut kelapa yang kering . Bila Burung kenari betina mulai menyusun dan merapikan sarang berarti sang betina ini sudah siap untuk bertelur. Memang banyak kasus kegagalan dalam menjodohkan burung kenari seperti sang jantan tidak mau mendekati betina karena kenari betina terlalu agresif atau juga sang jantan kurang birahi. Saat proses perjodohan selalu sediakan makanan tambahan EF seperti kroto atau telur puyuh hal ini bertujuan untuk mendongkrak birahi kedua kenari tersebut agar cepat berjodoh., biasanya proses perjodohan ini berlangsung sekitar satu minggu.
  • Proses Pengeraman
Setelah berjodoh biasanya burung kenari akan menghasilakan telur sekitar satu sampai empat butir yang kemudian telur-telur tersebut akan dierami selama 14 hari. Ketika indukan betina mulai mengerami telurnya sebaiknya segera pindahkan kenari jantan ke kandang yang berbeda karena terkadang sang kenari jantan akan memecahkan telur-telur tersebut. Biarkan kenari betina mengerami telurnya sendiri sampai telur yang dieraminya menetas.

Jika telah melewati masa 14 hari beberapa telur yang dierami kenari betina akan menetas, kemudian sang betina akan menyuapi anak-anak kenari tersebut sampai usia satu bulan atau sampai bisa makan sendiri. Selalu sediakan sawi, telur puyuh dan milet setiap hari ketika sang betina masih dalam proses meloloh anak-anak kenari. Ketika anakan kenari telah berusia satu bulan atau lebih biasanya anakan kenari sudah dapat makan sendiri kemudian kalian dapat memisahkan dengan indukannya dan sang betina siap untuk dijodohkan lagi.
    Baca Juga : Cara Ternak Lovebird secara Gampang
      Bayak masalah yang sering dihadapi oleh peternak kenari khususnya bagi mereka para pemula, kebanyakan khasus yang saya lihat kegagalan ternak kenari terjadi karena indukan yang kualitasnya kurang baik. Biasanya kenari jantan dan betina mau kawin dan kenari betina mau mengerami telurnya tapi tidak satu pun ada telur yang menetas. penyebab masalah seperti ini biasanya karena pejantan tidak ngisi atau sang pejantan kurang birahi dan masih terlalu muda. Jadi kesuksesan  dalam beternak kenari menurut saya adalah memilih indukan yang berkualitas.

      Demikian ulasan singkat dari saya mengenai Cara ternak burung kenari untuk pemula, terimakasih telah berkunjung dan semoga artikel ini bermanfaat buat anda.

      0 Response to "Cara Ternak/Budidaya Kenari Yang Benar Dan Tepat"

      Post a Comment

      wdcfawqafwef